SejajarInfo.Id – Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf tak mampu menahan air matanya. Perasaan tersebut kembali membuncah saat ia menziarahi makam adiknya Andi Muhammad Yusuf di pekuburan Macanda Kabupaten Gowa.
Andi Utta sapaan akrabnya singgah di Macanda setelah melakukan perjalanan dari Malino dalam rangka liburan bersama anggota Paskibraka, Minggu 28 Agustus 2022.
Setelah menaburkan bunga di atas pusara adiknya, Andi Utta memanjatkan doa kepada almarhum. Saat ziarah, ia didampingi istrinya Andi Herfida Attas.
Andi Muhammad Yusuf atau biasa disapa Andi Uchu meninggal dua tahun silam, tepatnya 17 Juli 2020 atau dalam usia yang masih muda, 44 tahun. Saat kuliah di Universitas Hasanuddin, Andi Uchu adalah aktivis 98 dan pernah menjabat Ketua Senat Mahasiswa Fakultas Teknik.
Dalam beberapa kesempatan Andi Utta mengatakan bahwa dorongan maju menjadi Bupati Bulukumba adalah amanah dari almarhum adiknya yang ingin melihat Kabupaten Bulukumba menjadi lebih baik dan lebih maju.
Awalnya yang ingin maju di Pilkada Bulukumba, kata Andi Utta adalah almarhum adiknya, sehingga cita-cita luhur ingin melakukan perbaikan di berbagai sektor itulah yang dilanjutkan Andi Utta dalam memimpin Kabupaten Bulukumba yang berpenduduk 440 ribu lebih ini.
“Ketika adik saya meninggal, saya semakin termotivasi melanjutkan perjuangannya,” kata Andi Utta mengaku sangat kehilangan adiknya yang paling dekat dengan dirinya.
Pada awal musim Pilkada Bulukumba tahun 2020 yang lalu, Andi Uchu sempat mewarnai kancah perpolitikan daerah yang ditandai dengan sejumlah alat paraga sosialisasi yang menampilkan fotonya.
Namun nasib berkata lain, sebelum tahapan pendaftaran calon di Komisi Pemilihan Umum, ternyata Andi Uchu lebih dulu dipanggil oleh sang Khalik, sehingga ia pun digantikan oleh kakaknya Andi Utta.(*)